
Pendidikan yang membebaskan bukanlah memberikan banyak pelajaran kepada anak
didik hingga ia menguasai banyak ilmu pengetahuan. Sama sekali bukan. Ibarat
mengisi gelas kosong, pendidikan bertugas mengisi air ilmu pengetahuan sehingga
gelas itu penuh. Bila sudah penuh, berhasillah pendidikan itu. Sungguh,
pendidikan yang demikian bukanlah model pendidikan yang membebaskan.
Bila demikian yang terjadi, murid akan selalu menjadi objek, sedangkan guru
yang menjadi subjek. Murid tidak pernah ditanya apa yang dibutuhkan dan
disenanginya, namun pendidikan terus memberikan apa saja yang dinilainya
penting dibutuhkan oleh anak didik. Murid mau...