Juara MotoGP Casey Stoner mengatakan pada Kamis 17 Mei 2012 bahwa dia
bakal pensiun akhir 2012. Alasannya, Stoner sudah tidak menikmati lagi
tampil MotoGP.
“Setelah dipikir masak-masak, berbicara dengan keluarga saya dan istri saya, ini akhirnya saya putuskan setelah dua tahun,” ujar Stoner dalam konferensi pers di Le Mans.
Pembalap 26 tahun asal Australia ini menjuarai MotoGP bersama Ducati pada 2007 dan dengan Honda pada 2011. Stoner saat ini memimpin klasemen pembalap MotoGP dengan terpaut satu poin dari pembalap Spanyol Jorge Lorenzo menjelang Grand Prix Prancis akhir pekan ini.
“Saya akan mengakhiri karier saya akhir musim ini di MotoGP dan melanjutkan hal-hal lain dalam kehidupan saya,” kata Stoner.
Menurut Stoner, selama bertahun-tahun ia sangat mencintai MotoGP. Bahkan, Stoner dan keluarganya banyak berkorban demi olahraga yang dia geluti. Namun, pembalap asal Australia ini merasa MotoGP telah banyak berubah sehingga ia sudah tidak menikmati lagi.
“Saya sudah tidak bersemangat lagi untuk itu. Jadi kini sudah waktunya saya pensiun,” kata Stoner.
Stoner berlaga di MotoGP sejak 2006 dengan meraih posisi start terdepan pada penampilannya yang kedua di Qatar. Setahun kemudian, Stoner memenangi balapan pertamanya di MotoGP di Qatar sebelum menjuarai MotoGP musim itu.
Stoner sempat menjadi runner-up pada 2008, tetapi setahun kemudian absen di beberapa balapan akibat penyakit misterius. Dewi Fortuna kembali menaunginya ketika Stoner pindah ke Honda pada 2011. Stoner 12 kali meraih posisi start terdepan dan menyabet gelar juara MotoGP kedua.
“Ada banyak hal yang membuat saya kecewa dan banyak hal yang saya cintai dari olahraga. Namun sayangnya keseimbangannya sudah beralih ke arah yang salah,” kata Stoner. “Sebenarnya saya bisa mengatakan bakal bertahan satu tahun lagi. Tetapi itu rasanya tidak akan berhenti. Jadi kami memutuskan untuk mengakhirinya sekarang.”
“Setelah dipikir masak-masak, berbicara dengan keluarga saya dan istri saya, ini akhirnya saya putuskan setelah dua tahun,” ujar Stoner dalam konferensi pers di Le Mans.
Pembalap 26 tahun asal Australia ini menjuarai MotoGP bersama Ducati pada 2007 dan dengan Honda pada 2011. Stoner saat ini memimpin klasemen pembalap MotoGP dengan terpaut satu poin dari pembalap Spanyol Jorge Lorenzo menjelang Grand Prix Prancis akhir pekan ini.
“Saya akan mengakhiri karier saya akhir musim ini di MotoGP dan melanjutkan hal-hal lain dalam kehidupan saya,” kata Stoner.
Menurut Stoner, selama bertahun-tahun ia sangat mencintai MotoGP. Bahkan, Stoner dan keluarganya banyak berkorban demi olahraga yang dia geluti. Namun, pembalap asal Australia ini merasa MotoGP telah banyak berubah sehingga ia sudah tidak menikmati lagi.
“Saya sudah tidak bersemangat lagi untuk itu. Jadi kini sudah waktunya saya pensiun,” kata Stoner.
Stoner berlaga di MotoGP sejak 2006 dengan meraih posisi start terdepan pada penampilannya yang kedua di Qatar. Setahun kemudian, Stoner memenangi balapan pertamanya di MotoGP di Qatar sebelum menjuarai MotoGP musim itu.
Stoner sempat menjadi runner-up pada 2008, tetapi setahun kemudian absen di beberapa balapan akibat penyakit misterius. Dewi Fortuna kembali menaunginya ketika Stoner pindah ke Honda pada 2011. Stoner 12 kali meraih posisi start terdepan dan menyabet gelar juara MotoGP kedua.
“Ada banyak hal yang membuat saya kecewa dan banyak hal yang saya cintai dari olahraga. Namun sayangnya keseimbangannya sudah beralih ke arah yang salah,” kata Stoner. “Sebenarnya saya bisa mengatakan bakal bertahan satu tahun lagi. Tetapi itu rasanya tidak akan berhenti. Jadi kami memutuskan untuk mengakhirinya sekarang.”
Source : http://www.tempo.com
0 komentar:
Post a Comment